Wooyoung baru-baru ini mengobati rindu fans lewat sebuah wawancara. Dalam kesempatan tersebut, Wooyoung buka-bukaan tentang banyak hal termasuk tentang depresi yang pernah dialaminya.
Wooyoung mengaku sangat memahami perasaan member SHINee yang baru saja berpulang, Jonghyun. Berikut pernyataan lengkap Wooyoung yang membuat geram netizen.
“Aku baru saja mendengar tentang apa yang terjadi pada Jonghyun. Aku yakin dia membuat keputusan tersebut karena dia mengalami hal yang jauh lebih sulit daripada aku. Namun, aku sangat mengerti apa yang dia rasakan, dan aku sangat yakin selebriti lainnya merasakan hal yang sama,” ungkap Wooyoung.
“Aku berada di situasi yang sama dengan Jonghyun pada 5 tahun yang lalu. Tapi saat itu aku sangat ingin mengalahkannya tidak peduli apa pun itu. Aku memikirkan anggota 2PM. Itu akan menjadi akhir bagi aku tapi aku pikir akan egois kalau aku mengakhirinya dengan mudah seperti itu,”
“Aku berpegang pada pikiran bahwa jika aku seorang pria, aku perlu menyelesaikan apa yang aku mulai,” lanjutnya.
“Aku menemukan cara untuk bertahan dengan belajar cara menggambar, scuba diving, dan belajar musik, aku bergantung pada hyung yang lebih tua dan punya pengalaman lebih banyak. Aku membaca dan menonton film dokumenter dan berhasil mengalahkannya,” kata Wooyoung.
Sayangnya, pernyataan member 2PM tersebut langsung membuat netter geram dan mengundang berbagai komentar pedas.
“Apa dia benar-benar ingin dapat perhatian dengan membahas orang yang sudah meninggal?” sindir netter.
“Dia mau bilang apa sih? Maksudnya Jonghyun tak bisa melawan depresi dan dia berhasil?” sambung lainnya.
“Kalau dia punya otak, dia harusnya berpikir lebih dulu sebelum berbicara. Apalagi membahas orang yang sudah tak ada,” sindir lainnya.
Hingga kini, netter kian ramai menuntut permintaan maaf Wooyoung. Di Twitter misalnya, telah banyak kicauan dengan tag #우영_종현한태_사과하세요 yang berisi kecaman netter atas komentar Wooyoung.
