Malam tadi waktu Inggris, BTS sukses menggelar konser hari pertama mereka di Stadium Wembley, London, Inggris. Konser megah ini disiarkan langsung lewat aplikasi broadcasting, Vlive.
Sebelum menggelar konser, dua jam sebelumnya BTS sempat menyapa para awak media dari seluruh dunia dalam acara konferensi pers konser dunia BTS World Tour Speak Yourself Live in Wembley.
Selain menyapa dengan sopan dan ramah kepada para pers yang datang, mereka pun menjawab berbagai pertanyaan beragam yang dilontarkan oleh media. Salah satunya adalah ketika musik mereka banyak mengubah hidup penggemar dan orang banyak.
Sebagai ketua, RM menjawab, “Awalnya kami tidak menyangka bahwa kami akan bisa ikut andil mengubah hidup jutaan orang. Sejak dulu, kami selalu fokus untuk membuat musik berdasarkan pengalaman hidup yang kami lalui. Meskipun kami banyak melalui berbagai rintangan saat kami mendapatkan ketenaran, kami selalu merasa kuat karena dukungan dan cinta yang penggemar berikan untuk kami. Dulu tahun 2014, dalam sebuah wawancara aku pernah berkata bahwa kami ini bagaikan baterai yang selalu diisi daya nya satu sama lain. Jadi, kami dan penggemar bersatu untuk saling mengisi daya dan membantu satu sama lain.”
Sebagai seorang musisi dunia dengan jadwal yang padat, BTS pun ditanyai mengenai melakukan hal-hal baru dalam waktu sibuk mereka. RM berkata, “Sangat penting bagiku untuk bercerita tentang perjuangan dan kemampuan untuk bekerja sebagai musisi di masa depan. Aku pernah berkata di tahun 2018 bahwa bayangan akan semakin lama saat malam semakin larut dan bayangan akan semakin lama saat kamu semakin tumbuh. Jika Anda menanyakan bagaimana aku menghadapi beragam kesulitan saat aku mendapatkan ketenaran, aku pikir hal ini bukan suatu hal yang mudah untuk aku atasi. Secara pribadi, aku selalu menyempatkan diri untuk datang ke toko, swalayan, taman, museum dan tempat publik lainnya seperti apa yang dilakukan orang-orang biasa pada umumnya. Ditubuhku, aku hidup menjadi seorang RM dan seorang Kim Namjoon yang berusia 25 tahun. Aku pikir dua personaku ini harus mampu hidup berdampingan. Dan aku juga berpikir para anggota lain pun sama halnya menyesuaikan diri mereka seperti ini.”
Tak hanya soal musik dan perbedaan aktivitas sebagai seorang bintang dunia, BTS pun juga ditanyai perihal mereka yang mendapat kehormatan untuk disandingkan dengan grup band legendaris dunia, The Beatles.
Suga mengambil alih untuk menjawab pertanyaan ini. “Banyak orang berkata bahwa kami adalah The Beatles di abad 21. Ini adalah sebuah kehormatan yang sekaligus juga menjadi beban untuk kami. Kami harus bekerja dengan keras untum tidak menodai sejarah The Beatles. Namun disamping itu, aku justru ingin BTS bisa memiliki julukannya sendiri sebagai BTS di abad 21.”
RM lanjut mengomentari pertanyaan ini dengan berkata, “Aku pikir sudah banyak musisi dunia yang disandingkan dengan The Beatles selama sejarah musik. BTS adalah BTS, namun karena initial nama kami sering dicocokan dengan nama The Beatles, saat di acara Colbert Show, hal tersebut cukup menarik dan kami mendapatkan kesempatan untuk memberikan penghormatan bagi mereka. Ini adalah sebuah kehormatan yang seharusnya kami sendiri tidak berhak untuk mendapatkannya karena The Beatles sudah banyak menginspirasi banyak musisi di dunia, termasuk kami. Dari sini aku belajar kapanpun kami mendapatkan hal yang semacam ini, kami harus belajar untuk tetap rendah hati.”
Sementara itu, usai menggelar konser hari pertama nya di Stadium Wembley tadi malam, BTS akan kembali bersiap menyapa penggemar mereka di konser kedua malam nanti waktu Inggris.
Bagaimana menurut kalian?